Junk Food ternyata banyak diminati oleh banyak kalangan, siapa yang
tidak gemar dengan kuliner, acara santap menyantap masakan dari berbagai
daerah dan bermacam-macam makanan, banyak juga diantara makanan
tersebut adalah makanan siap saji, tapi anda harus pandai dalam memilih,
apakah itu fast food atau junk food
.
Junk Food
Ternyata masakan yang berpotensi menimbulkan kegemukan dapat berdampak pada memori atau ingatan manusia.
Hal ini dibuktikan oleh sebuah penelitian di Australia. Sebuah
penelitian pada tikus di New South Wales, membuktikan bahwa diet tinggi
lemak dan gula bisa membuat tikus tersebut mengalami gangguan memori.
Istilah Junk food
sendiri disebut ketika ada suatu makanan
yang kandungan gizi yang berguna bagi tubuh hanya sedikit. Kandungan
yang banyak pada makanan ini hanya memicu obesitas sehingga menimbulkan
penimbunan lemak dan gula dalam tubuh yang mengakibatkan kelebihan berat
badan, sehingga terjadi inflamasi pada otak kita secara perlahan.
Apabila kita sering makan Junk food
, dalam waktu satu minggu
saja makanan tersebut sudah dapat merusak otak anda, kerusakan otak ini
ditandai dengan sulit konsentrasi, pelupa, kurang fokus dan masih
banyak lagi.
Bukan berarti sebab di atas mengakibatkan kita untuk menghindari Junk food
, akan
tetapi anda boleh saja mengkonsumsi-nya dengan di-imbangi makanan
sehat, seperti buah segar, jus tanpa gula, kacang-kacangan sebagai
pengganti ayam goreng, dan yang lain.
Mari budayakan untuk hidup lebih sehat. Banyak makanan yang dari cara
pengolahan sendiri kurang baik sehingga hanya menjadikan makanan
tersebut menjadi junk food
, apalagi untuk pilihan anak anda, anda harus lebih memilih makanan yang baik untuk buah hati anda, karena kebanyakan junk food
ini menjadi kegemaran si buah hati.
Sumber :
vemale